Excel4Work
Partner Anda dalam Mengembangkan Kinerja dan Organisasi
Senin, 08 November 2021
Time Motion Study Menjadi Mudah Karena Excel ....
Kamis, 04 November 2021
Misteri Diagram Power Rangers ( Speedometer Diagram di Excel )
Halo semua, jumpa lagi dengan Excel4work
Beberapa lalu di WAG Group OD.ID ... Saya "menemukan" kosakata baru yang muncul ketika menyapa anggota group. Yaa, OD Rangers . Ada Ranger Merah, Ranger Biru, Ranger Pink, lengkap dengan Gordon nya...
Sontak teringet jaman seneng saya di kantor dulu.
Sempet iseng2 ngutak ngatik Diagram Speedometer untuk buat laporan pencapaian kinerja....
Diagramnya warna-warni dan powerful banget....
Diagram Speedometer di Excel ? ya pertama kali ide gila ini kebayang sangat challenge
karena memang sebenernya diagram ini ga "dikasih" sama mas Excel
Sebelum masuk ke pembahasan, perlu tau dulu ni prinsip dasar dari Diagram Speedometer
Diagram Speedometer dibangun dengan memperhatikan :
1. Background speedometernya
2. Jarum Speedometernya
Kedua poin ini yang perlu kita terjemahkan ke dalam bentuk diagram.
Bagaimana caranya ? Yuk kita simak
Caranya agak challenge, ga secepat power rangers berubah bentuk yaa.....
1. Ilustrasi Diagram Speedometer
Begini bentukan ilustrasinya.
2. Buat Tabel Indikator Warna
Karena saya mau ngebangun speedometer yang terdiri dari 5 warna, maka perlu 4 indikator Batas Atas (B.A)
Biru : >105%
Hijau Tua : 102.5% - 105%
Hijau Muda : 100% - 102.5%
Kuning : 97.5% - 100%
Merah : <97.5%
3. Buat Tabel Background Speedometer
Prosentase
Key (C23) : Angka Achievement
Start (C26) : =IF(C23>=0.95,0.95,C23-0.01)
Titik Cerah
B.A Max (C31) : =IF(C23<=1.07,1.07,C23+0.01)
B.A Merah : =C27-C26
B.A Kuning : =C28-C27
B.A Hijau Muda : =C29-C28
B. A Hijau Tua : =C30-C29
B. A Max : =C31-C30
End : =SUM(D26:D31)
Total : =SUM(D26:D32)
4. Buat Tabel Jarum Speedometer
Value : =E12-C26 (Prosentase Start - Achievement % Medan Sales)
Pointer : 0.001
End : =D33-(C36+C37) => Titik Cerah Total - (Value+Pointer)
5. Buat Diagram Background Speedometernya
a. Sort Titik Cerah (D26 - D32)
b. Insert > Insert Pie > Pilih Doughout
c. Lalu klik kanan pada diagram, lalu pilih format chart area
d. Ubah warna diagram sesuai dg ilustrasi
6. Tambahkan "Diagram Jarum Speedometer"nya, dengan cara :
a. Chart Design > Select Data
Klik pada kotak "select value" >> pilih value (start, pointer, end) pada tabel jarum spedoo >> klik OK
7. Its time for Diagram Power Ranger
b. Hilangkan warna diagram jarumnya kecuali warna chart "Value", dengan cara : Klik kanan pada diagram >> Format Plot Area
c. Putar diagram "Background Speedometer", dengan cara ganti series menjadi series 1 >> Pilih gambar chart >> ganti Angle of slice menjadi 270 derajat..
Minggu, 24 Oktober 2021
VLOOKUP dengan 2 Kriteria , Emang bisa?
Halo semua....
Masih berurusan dengan manggil-manggilin data nih...#asiik
Kali ini kebutuhannya adalah manggil data dengan 2 kriteria.
Kayak gimana tuh maksudnya?
Biar lebih jelas, saya coba ilustrasikan...
Jadi saya mempunyai raw data berupa output produksi sepatu per tanggal dan per karyawan.
Dan diminta untuk menjabarkan data tabel yang menunjukkan karyawan tersebut memproduksi apa di setiap tanggal.
Berikut raw data (sebelah kiri) dan tabel output yang diminta (sebelah kanan)
Kalau dari ilustrasi ini (dengan karyawan yang tidak begitu banyak), ya gampangannya tinggal sort, select, copy, dan paste saja tho.....
Bayangin kalau karyawannya banyak dan diminta untuk setiap tanggal di setiap bulan....Liyer euy...
Singkat cerita...saya siatin deh pake VLOOKUP "2 Kriteria"
Lha kok? Emang bisa rumus VLOOKUP pake lookup value dari 2 cell gitu ?
Seperti yang diketahui, sampai saat ini VLOOKUP tidak sama halnya dengan SUMIF, COUNTIF, AVERAGEIF (yang notabenenya bisa menggunakan 2 kriteria atau lebih)..
Trus bagaimana caranya ?
Yuk dicoba cara saya nyiasatin rumus VLOOKUP supaya bisa menggunakna 2 kriteria...
1. Bikin "trigger" baru dengan menggabungkan 2 kriteria ini..
Prinsip dasar ketika bermain rumus VLOOKUP, ada 2 yaitu :
1. Trigger yang diinginkan
2. Trigger yang unik
Dalam ilustrasi ini, 2 kriteria yang dimaksud adalah NIK Karyawan dan Tanggal Produksi. langkahnya sebagai berikut :
1a. Insert New Coloumn, klik column D (dibagian atas), lalu klik kanan, lalu pilih insert
Perlu diingat, insert kolom barunya harus di sebelah kiri data yang mau dipanggil.
Dalam hal ini, karena data yang mau dipanggil ada di kolom E, maka insert new kolomnya bisa di kolom A,B,C, atau D.
2. Tulis rumus Vlookup nya di table penyajian, sebagai berikut :
=VLOOKUP($J4&L$3,$D:$E,2,0)
Senin, 18 Oktober 2021
"Memanggil" Data (Lookup) dengan kriteria text contains tertentu ? XLOOKUP solusinya.....
Halo semua.....
Catatan kali berdasarkan pengalaman saya baru2 ini. Jadi tho, saya sedang mengerjakan data dan membutuhkan aktivitas di excel untuk memanggil data (lookup) dengan kritera text contain tertentu.
Vlookup ? Untuk kebutuhan ini, Vlookup tidak sanggup karena Vlookup tidak bisa dikombinasikan dengan formula text contain.
Lalu manual dong ? ya kali.... Kalau datanya sedikit sih ga terasa....Tapi kalau datanya sampai 1000, mau pulang jam berapa ini
Coba deh pakai XLOOKUP .....
Bagaimana caranya ? Yuk disimak.
1. Ilustrasi Kebutuhan
Jadi contoh ada perusahaan penghasil nasi goreng membutuhkan data daerah pemasok bahan baku pembuatan nasi goreng, sehingga dapat dihitung biaya pengiriman bahan baku.
2. Dasar XLOOKUP
=XLOOKUP (lookup_value, lookup_array, [if_not_found], [match mode], [search model])
Nah lho, pakemnya beda dengan VLOOKUP dan HLOOKUP.
3. Buat rumusnya.
lookup_value = "*"&G3&"*" , G3 bisa diganti dengan trigger cell untuk pemanggilan data
lookup_value = $C$3:$C$6 , range disesuaikan dengan lookup value range.
lookup_array = $B$3:$B$6 , range disesuaikan dengan range yang hendak kita panggil datanya (dalam hal ini daerah pemasok)
If_Not_Found = "Dimana?", bisa diganti kata2nya tergantung kebutuhan
Match_Mode = 2 , wildcard character match
Untuk contoh permasalahan di atas, maka rumus lengkapnya seperti ini :
=XLOOKUP("*"&G3&"*",$C$3:$C$6,$B$3:$B$6,"Dimana?",2)
4. Drag Down / Copas sesuai kebutuhan
5. Simpan dan Selesai
Cukup 5 langkah dan hanya membutuhkan waktu kurang lebih 2 menit untuk nulis rumusnya dan copy paste rumus.
Jika ada hendak ditanyakan, silakan tulis di kolom komentar
Semoga bermanfaat. Terima kasih
Excel4work
Minggu, 17 Oktober 2021
Menggabungkan 2 Sheet (atau Lebih) menjadi 1 Sheet, dengan Power Query di Excel
Selamat Pagi / Siang / Malem Para Budiman
Bertemu kembali (lewat tulisan) dengan Excel4Work....
Kali ini kita akan membahas soal Power Query. Sebuah fitur canggih keluaran terbaru dari Microsoft Excel yang mempermudah pekerjaan pengolahan data. Power query sudah built up untuk Excel 2016 ke atas.
Untuk rekan-rekan yang mempunyai Excel 2013, bisa download fitur di link berikut ;
https://www.microsoft.com/en-us/download/details.aspx?id=39379
Power Query ini canggih guys. Dia bisa menggabungkan data, melakukan cleansing data dengan cepat, hingga mengolah data tanpa formula.
Nah untuk kali ini kita akan membahas bagaimana menggabungkan data dari 2 worksheet dalam 1 file menjadi 1 worksheet
1. Pastikan headernya urutannya sama.
Contonya seperti ini ya....
Note : Supaya header tidak berulang karena menggabungkan data. Pakai header dari 1 sheet, untuk sheet lain headernya dihapus.
2. Pilih data, lalu pilih Get Data
Note : Terkadang di versi lain, penempatan Get Data tidak seperti contoh. Jadi cari sendiri yo di Ribbon "Data"
3. Pilih "Form File", Lalu pilih "From Workbook"
4. Pilih File yang hendak digabungkan, Lalu klik "Import"
5. Pilih File yang hendak digabungkan (dengan mencetang), lalu klik "Transform Data"
Begini hasilnya jika sudah Transform Data.
6. Klik kanan di header yang ada tulisan "table" nya, Pilih "Expand" dan uncentang "Use Original column name as profile", lalu klik "OK"
7. Sekarang saatnya membuat header. Caranya klik kanan di pojok kiri atas, lalu pilih "Use First Row as Headers"
8. Hapus kolom yang tidak digunakan, dengan cara select kolom yang tidak terpakai, lalu klik kanan, lalu pilih "Remove Column"
9. Jika sudah selesai, klik "Close & Load"
Note : jika mau meng-"Undo", silakan cari "Applied Steps", lalu klik tanda silang yang hendak di-"Undo". Tidak bisa Redo lagi ya.
10. Selesai. Begini penampakannya. Jangan lupa disimpan ya.
Gampang, hanya 10 langkah saja. Tidak perlu menggukan add-on kutools lagi.
Dan sangat mempersingkat waktu kerjanya.
Jika ada pertanyaan atau memerlukan topik lain yang belum tersedia, silakan tulis di kolom komentar. Terima kasih.
Semoga bermanfaat.
Excel4work
Rabu, 27 Mei 2020
Pengkondisian tanpa IF, MATCH, atau VBA
Sebagai ilustrasi kalau kita ingin mengelompokan 20000 nama karyawan ke dalam 9 kelompok.
Apabila kita menggunakan Fungsi IF, pasti tidak bisa.
Apabila kita menggunakan Fungsi MATCH / INDEX, pasti kepala pusing (dan membutuhkan waktu untuk mengetik rumusnya)
Apalagi kalau kita mengerjakan secara manual, pasti kita keliatan kagak Smart
Lalu bagaimana caranya supaya bisa ngerumusinnya dong ? Ada ngga sih rumus excel yang gampang ?
Excel4work memperkenalkan Smart Formula untuk menyelesaikannya. Excel Lookup
Mari ikuti langkah berikut:
1. Tentukan dulu Range dan Bottom Line di setiap kelompoknya (berikut ilustrasinya)
2. Buat rumusnya menggunakan LOOKUP
Note apabila range dalam persen, maka angkanya diganti dengan desimal.
Contoh. 11% menjadi 0.11
Skema :
=LOOKUP (lookup_value, {look_vector}, {result vector})
Berikut formulanya.
=LOOKUP(C3,{0,0.11,0.21,0.31,0.41,0.51,0.61,0.71,0.81},{"A","B","C","D","E","F","G","H","I"})
Note :
- C3 adalah cell yang di-lookup (bisa sesuaikan)
- Lookup vector adalah bottom line dari setiap rangenya.
- Result vector adalah hasil yang diinginkan (jangan lupa pake tanda petik2 " ya)
3. Selesai dah
Gampang kan.
Tinggal Copy dan Paste formula/rumus ke semua data.
Waktu tersisanya bisa buat ngopi2 cantik atau ngerjain pekerjaan lainnya.
Kalau tulisan bermanfaat, bagikan ke yang lain.
Jika ada pertanyaan, silakan tulis di kolom komentar.
Semoga bermanfaat. Terima kasih
Smart Excel !! Smart Work !!